Pengobatan herbal dipandang oleh sebagian orang sebagai pengobatan yang lebih disukai daripada pengobatan kimiawi, yang telah diproduksi secara industri.
Kata obat itu sendiri berasal dari kata Belanda “druug” yang artinya, “tanaman kering”.
Semua tumbuhan menghasilkan senyawa kimia sebagai bagian dari aktivitas metabolisme normalnya.
Banyak alkaloid yang ditemukan pada tumbuhan memiliki efek dramatis pada sistem saraf pusat. Kafein adalah alkaloid yang memberikan daya angkat ringan. Alkaloid pada beberapa tanaman, seperti tanaman datura dapat terapi kesehatan alternatif menyebabkan keracunan parah bahkan kematian.
Herbal dan Rempah-rempah dalam Masakan
Penggunaan bumbu dan rempah-rempah dalam masakan mungkin sebagian berasal sebagai tanggapan terhadap ancaman virus bawaan makanan, atau mikroorganisme lain yang dapat menyebabkan penyakit.
Terutama di iklim tropis di mana banyak virus atau mikroorganisme, resep lebih berbumbu. Rempah-rempah dengan antimikroba paling kuat cenderung dipilih.
Di semua budaya, sayuran mereka dibumbui lebih sedikit daripada daging karena sayuran lebih tahan terhadap pembusukan.
Herbal untuk Penggunaan Obat
Karena jamu adalah bidang yang sangat beragam, hanya sedikit generalisasi yang berlaku. Satu sepatu tidak cocok untuk semua.
Kebanyakan dukun akan setuju obat-obatan lebih efektif dalam situasi darurat di mana waktu sangat penting.
Namun, dalam jangka panjang herbal dapat membantu Anda melawan penyakit. Mereka memberikan dukungan nutrisi dan imunologi yang tidak dimiliki obat-obatan. Dukun melihat tujuan akhir mereka sebagai pencegahan serta penyembuhan.
Dukun cenderung menggunakan berbagai bagian tanaman, akar, batang, daun. Obat farmasi lebih suka menggunakan satu bahan tunggal. Herbalists di sisi lain, mengatakan kombinasi bahan berinteraksi untuk meningkatkan efek ramuan dan toksisitas encer. tempat terapi jantung bekasi
Kepopuleran
Sebuah survei yang dirilis pada tahun 2004 berfokus pada siapa yang menggunakan pengobatan komplementer dan alternatif. Survei dilakukan di Amerika Serikat dan terbatas pada orang dewasa, 18 tahun ke atas. Hasil survey menunjukkan terapi herbal dan bahan alam selain vitamin dan mineral cukup banyak digunakan sebagai obat alternatif.
Jamu memiliki basis konsumen yang sangat besar karena dapat ditemukan di sejumlah sayuran, teh, atau rempah-rempah. Mereka cukup umum di negara-negara Eropa.
Risiko terhadap kesehatan
Obat-obatan herbal menawarkan alternatif obat-obatan yang murah dan aman. Meskipun interaksi obat herbal/resep dapat terjadi. Beberapa obat herbal dapat menyebabkan interaksi obat yang merugikan bila digunakan dalam kombinasi dengan obat resep atau obat bebas.
Inilah sebabnya mengapa sangat penting bagi Anda untuk mendiskusikan dengan dokter Anda semua obat Anda, bahkan suplemen herbal.